Borgolnews86.com || gersik – Warga geram..!! pengecoran rabat beton jalan tembus,tak kunjung selesai . Kepala Desa Tebaloan di duga Mark up material, dari bantuan khusus anggaran tahun 2024 .
Pasalnya pengerjaan proyek pengecoran jalan tembus antar kampung yang di mulai bulan Maret tahun 2025 dengan anggaran 154 juta dari bantuan khusus tahun 2024, sudah terpampang di Papan proyek dengan panjang 110,5 cm, lebar 3.5 cm, tinggi 20 cm . namun kenyataannya di kerjakan lebarnya hanya 2,25 cm, kurang 75 cm .pengerjaan proyek tersebut berlokasi di Desa Tebaloan Kecamatan Duduksampeyan Kabupaten Gresik Selasa 27/5/2025
Tim investigasi dari media borgolnews86.com, liputan kasus, serta media bidik86.com melakukan penelusuran . Ada segerombol warga duduk di pinggir sungai, ketika di wawancarai awak media,terkait proyek yang di kerjakan kepala desa Andik, warga berinisial Ab mengatakan, pengecoran kurang semen, masih berumur 2 bulan sudah mengelupas merempul tidak sesuai spek itu pak .
” warga juga menambahkan proyek itu mangkrak karena sampai sekarang belum di selesaikan . Sehingga menganggu aktifitas, karena jalan yang di kerjakan hanya 2 meter terlalu sempit soalnya jalan umum . ketika ada sepeda motor berlawanan arah sangat sulit, salah harus ada yang berhenti dulu . kok sampai sekarang belum di laksanakan pak,” tutur warga
Tim investigasi melanjutkan penelusuran ke Kasi pembangunan kecamatan. Ketika di hubungi melalui seluler, Kasi pembangunan mengatakan pihak kecamatan sudah memperingatkan berulang kali proyek tolong segera di kerjakan dan di selesaikan . tetapi sampai saat proyek masih belum di rampungkan . “Pihak kecamatan sudah angkat tangan, karena dia di anggap ndablek .
Bagaimana kalau saya angkat beritanya, karena kades di hubungi serta di datangi tidak pernah ada di balai desa …? dia (kasih)pembangunan kecamatan di silahkan,karena sudah tidak menghiraukan lagi himbauan dari pihak kecamatan, ” tutur kasi pembangunan
Hal ini, kepala Desa Andik di duga Mark up material, memperkaya diri menyelewengkan anggaran . Karena antara material, dana dan fisik pembangunan tidak sesuai RAB, yang tertera di Banner, bahwa anggaran 154 juta panjang 110,5 senti meter lebar 3.5 cm, tetapi di kerjakan hanya 2.25 Senti meter. Berarti kurang 75 Senti meter dan sampai berita di tayangkan belum di kerjakan alias mangkrak(SF)